Menuju PERADI 1: Menyambut Babak Baru Kepemimpinan Advokat Indonesia

“Menjelang Munas IV PERADI, antusiasme advokat Indonesia meningkat seiring dibukanya verifikasi pemilih melalui munas.peradi.id. Untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, dinamika kepemimpinan organisasi advokat terbesar ini benar-benar menjadi perhatian di tingkat akar rumput. Munas bukan sekadar seremonial—ia adalah ujian bagi profesi ini: apakah advokat hanya pandai berargumen, atau juga berani menentukan arah organisasinya sendiri.”

PERADI melalui Musyawarah Nasional (Munas) IV, sedang memasuki fase penting dalam sejarah perjalanannya. Untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, dinamika kepemimpinan PERADI menjadi perhatian luas — bukan hanya di tingkat pengurus, tetapi juga di kalangan anggota.

Antusiasme ini terlihat dari meningkatnya jumlah advokat yang melakukan pendaftaran sebagai pemilih melalui munas.peradi.id, menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya hak suara mulai tumbuh dari berbagai daerah dan generasi.

Munas tentu saja bukan sekadar forum seremonial. Ia adalah momen konstitusional di mana arah organisasi ditentukan. Di balik nama besar dan jabatan yang akan diperebutkan, terdapat pertanyaan mendasar yang harus dijawab bersama: apa peran advokat Indonesia dalam menjaga martabat hukum, memperkuat akses keadilan, dan memastikan profesi ini tetap relevan di tengah perubahan zaman?

Dari Wacana ke Rekam Jejak

Pemilihan Langsung Ketua Umum PERADI akan digelar pada 24–25 April 2026 mendatang. Sejauh ini, empat nama telah menyatakan kesediaannya maju sebagai Bakal Calon Ketua Umum, yaitu:

Panitia Munas IV PERADI menyadari bahwa pemilihan Ketua Umum bukan hanya soal popularitas tokoh, melainkan soal integritas visi dan konsistensi rekam jejak. Oleh karena itu, sebagai bagian dari edukasi profesi, kami akan menyajikan profil para Bakal Calon Ketua Umum PERADI dalam beberapa edisi mendatang.

Tujuannya bukan untuk mengarahkan pilihan, melainkan untuk memberikan ruang penilaian yang objektif:

Siapa yang membangun organisasi, bukan sekadar hadir dalam momen besar?
Siapa yang memiliki keberanian moral di tengah tekanan kepentingan?
Siapa yang mengabdi bagi profesi, bukan hanya memanfaatkan profesi?

Kami percaya bahwa hak memilih harus disertai hak mengetahui. Karena itu, edukasi menjadi bagian tak terpisahkan dari proses demokrasi organisasi.

Saatnya Mengambil Peran

Munas IV bukan hanya tentang siapa yang akan duduk di kursi Ketua Umum, tetapi tentang siapa yang bersedia menggunakan hak suaranya untuk menentukan arah profesi ini. Tidak ada perubahan tanpa partisipasi. Tidak ada legitimasi tanpa keikutsertaan anggota.

👉 Pastikan Anda telah melakukan pendaftaran sebagai pemilih melalui laman resmi: https://munas.peradi.id

Serial profil para Bakal Calon Ketua Umum PERADI akan segera kami hadirkan. Bacalah dengan pikiran jernih, nilai dengan hati yang adil — dan ketika tiba waktunya memilih, pilihlah berdasarkan rekam jejak, bukan sekadar kata-kata.

 

📢 Bergabung dengan Kanal Resmi PERADI:

📣 WhatsApp Channel: Klik di sini
📡 Telegram Channel: Klik di sini
🎵 TikTok: Klik di sini
📸 Instagram (DPN PERADI): Klik di sini
📸 Instagram (Munas PERADI): Klik di sini
💼 LinkedIn: Klik di sini
Share your love

Newsletter Updates

Enter your email address below and subscribe to our newsletter

One comment

  1. Mari kita mendukung mumas utk memilih Ketum untuk 5 thn kedepan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *